fase peradaban budaya lembah sungai gangga

peradaban di sekitar sungai gangga. Sungai gangga merupakan sebuah sungai yang bermuara menuju teluk Benggala, berada tepat diantara kedua pegungungan, yakni windya-kedna dan himalaya. Secara logika dapat kita ketahui bahwa keadaan lembah sungai gangga memiliki tanah yang subur karena humus yang terbawa oleh aliran air. Dengan demikian tentu sangatlah cocok untuk didiami masyarakat karena mendukung kehidupan khususnya pemenuhan kebutuhan air, pertanian. Tak heran jika pada perkembangannya wilayah lembah sungai ini menjadi tempat yang memiliki peradaban besar dan terkenal sepanjang masa. Dalam sebuah penelitian, usia peradaban di wilayah sungai gangga diperkirakan telah ada dari ribuan tahun sebelum masehi. Meskipun ada kemungkinan bahwa penduduk asli Dravid sudah ada pada tahun-tahun tersebut namun diyakini bahwa masyarakat yang mendiami wilayah sungai gangga dan menciptakan peradaban yang begitu besar adalah orang Arya. Hal ini di dukung dengan adanya teori yang menyatakan bahwa orang Arya telah datang ke India pada tahun 2000 Sebelum Masehi. Pada abad-abad pertama masehi kehidupan sosial di wilayah lembah sungai gangga telah memasuki fase berikutnya, hal ini terbukti dengan pendirian sebuah kerajaan di wilayah tersebut. adalah kerajaan Gupta, sebuah kerajaan yang didirikan sekitan tahun 320 Sebelum masehi oleh Candra Gupta. Kerajaan inilah yang kemudian memimpin seluruh lapisan masyarakat yang berada di daerah sugai gangga dan mencapai masa keemasan pada masa pemerintahan Samudra Grupta (generasi kedua dari Candra Gupta). Dari interaksi sosial mereka kemudian tumbuhlah suatu kebudayaan yang sangat terkenal hingga kini, yakni kebudayaan Hindu.