Diketahui persegi panjang ABCD dan P merupakan titik di dalam persegi panjang. Jika PC=8 cm, PD =4 cm, dan PB =7 cm, maka PA adalah...
Pertanyaan
1 Jawaban
-
1. Jawaban MathTutor
Kelas : 8
Mapel : Matematika
Kategori : Teorema Pythagoras
Kata Kunci : persegi panjang, segitiga siku-siku
Kode : 8.2.5 [Kelas 8 Matematika Revisi K13 - Bab 5 Teorema Pythagoras]
Pembahasan :
Segitiga merupakan bangun datar dibentuk dari tiga sisi berpotongan.
Apakah ciri-ciri segitiga siku-siku?
brainly.co.id/tugas/5207239
Perhatikan gambar pada lampiran 1.
Jika ΔABC siku-siku di C maka berlaku :
BC² + AC² = AB²
⇔ a² + b² = c²
Mari kita lihat soal tersebut.
Gambar pada soal tidak lengkap, ada 2 kemungkinan, yaitu :
Kemungkinan 1 :
Perhatikan gambar pada lampiran 2.
Persegi panjang ABCD dan P merupakan titik di dalam persegi panjang.
Jika panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm, maka panjang PA adalah...
Jawab :
Diketahui persegi panjang ABCD.
P merupakan titik di dalam persegi panjang.
Panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm.
Perhatikan ΔDPC siku-siku di P, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
PC² + PD² = CD²
⇔ 4² + 8² = CD²
⇔ 16 + 64 = CD²
⇔ 80 = CD²
⇔ CD = √80
⇔ CD = √(16 x 5)
⇔ CD = 4√5
Karena AB dan CD sejajar, sehingga AB = CD = 4√5 cm.
Perhatikan ΔAPB siku-siku di P, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
AP² + PB² = AB²
⇔ AP² = AB² - PB²
⇔ AP² = (4√5)² - 7²
⇔ AP² = 80 - 49
⇔ AP² = 31
⇔ AP = √31
Jadi, jika persegi panjang ABCD, P merupakan titik di dalam persegi panjang, panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm, maka panjang AP = √31 cm.
Kemungkinan 2 :Perhatikan gambar pada lampiran 3.
Persegi panjang ABCD dan P merupakan titik di dalam persegi panjang.
Jika panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm, maka panjang PA adalah...
Jawab :
Diketahui persegi panjang ABCD.
P merupakan titik di dalam persegi panjang.
Panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm.
Perhatikan ΔDPF siku-siku di F, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
FP² + DF² = DP²⇔ FP² + b² = 4²
⇔ FP² = 4² - b²
⇔ FP² = 16 - b² … (1)
Perhatikan ΔCPF siku-siku di F, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
FP² + CF² = CP²⇔ FP² + a² = 8²
⇔ FP² = 8² - a²
⇔ FP² = 64 - a² … (2)
Persamaan (1) dan (2) kita samakan, diperoleh
FP² = FP²
⇔ 16 - b² = 64 – a²
⇔ a² - b² = 64 – 16
⇔ a² - b² = 48
⇔ b² - a² = -48 … (5)
Perhatikan ΔAPE siku-siku di E, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
EP² + AE² = AP²⇔ EP² + AE² = AP²
⇔ EP² = AP² - b² … (3)
Perhatikan ΔBPE siku-siku di E, dengan menggunakan teorema Pythagoras, diperoleh
EP² + BE² = BP²
⇔ EP² + a² = 7²
⇔ EP² = 7² - a²
⇔ EP² = 49 - a² … (4)
Persamaan (3) dan (4) kita samakan, diperoleh
EP² = EP²
⇔ AP² - b² = 49 - a²
⇔ AP² - 49 = b² - a² … (6)
Kemudian, persamaan (5) kita substitusikan ke persamaan (6), diperolehAP² - 49 = b² - a²
⇔ AP² - 49 = -48
⇔ AP² = -48 + 49
⇔ AP² = 1
⇔ AP = 1
Jadi, jika persegi panjang ABCD, P merupakan titik di dalam persegi panjang, panjang PC = 8 cm, panjang PD = 4 cm, dan panjang PB = 7 cm, maka panjang AP = 1 cm.
Soal lain untuk belajar : brainly.co.id/tugas/13778283
Semangat!
Stop Copy Paste!