Jelaskan hasil KTT ke 20 ASEAN di Kamboja

Deklarasi Pnom Penh (Phnom Penh Declaration on ASEAN : One Community, One Destiny), Agenda Pembangunan Komunitas ASEAN (Phnom Penh Agenda on ASEAN Community Building), dan Drug-Free ASEAN 2015 tersebut.
Dokumen Phnom Penh Agenda antara lain menyebutkan, para pemimpin negara anggota ASEAN sepakat melipatgandakan upaya mewujudkan Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015 dengan mengubah kawasan menjadi pasar tunggal dan basis produksi, serta kawasan yang kompetitif dengan pembangunan ekonomi yang adil dan terintegrasi.
Sementara dalam Deklarasi Phnom Penh, negara-negara anggota ASEAN sepakat mempertahankan keutuhan dan kemakmuran di Asia Tenggara sebagai kawasan yang damai, stabil, dan aman. Para pemimpin negara anggota ASEAN juga berkomitmen untuk menyamakan visi dalam mewujudkan kawasan yang bebas penyalahgunaan narkotika.
Dalam deklarasi Drug-Free ASEAN 2015, para pemimpin negara sepakat untuk menindaklanjuti pembicaraan teknis di tingkat menteri terkait dan menyusun kerangka kerja untuk memberantas peredaran narkotika ilegal.
Negara-negara anggota ASEAN juga setuju untuk saling bertukar informasi dan pengalaman terkait upaya penanganan penyalahgunaan narkotika, serta melakukan kerja sama komprehensif dan dialog dengan mitra ASEAN.
KTT ke-20 ASEAN yang dilaksanakan pada 3-4 April di Phnom Penh membahas sejumlah agenda diantaranya tentang kemajuan dan tantangan yang dihadapi menuju Masyarakat ASEAN tahun 2015 yang mencakup Masyarakat Politik-Keamanan, Masyarakat Ekonomi, dan Masyarakat Sosial-Budaya.