ilmuwan pertama yang berhasil membuat sel listrik ialah

Listrik pada awal mulanya di ceritakan oleh seorang cendikiawan asal Yunani bernama Tales pada tahun 640 hingga 540 Masehi. Awalnya, Thales memulainya dengan menggosokkan suatu Elektron atau yang bisa disebut batu ambar dari Yunani dengan kain wol. Dan dari adanya percobaan ini, Thales menemukan bahwa benda yang berada didekatnya dapat menempel dengan erat, dan Thales tidak memahami apa yang terjadi saat itu. dan mengapa ini bisa terjadi. Hingga pada akhirnya seorang peneliti bernama William Gilbert mencoba untuk meneruskan penelitian tersebut di tahun 1733 dan mengungkapkan bahwa gaya gerak dari batu ambar yang dilakukan Thales tersebut merupakan sebuah elektric atau yang merupakan kata dari Elekton.

Berlanjut kemudian pada tahun 1739 seorang ilmuwan berasal dari Perancis yang bernama Charles Du Fay yang mengatakan bahwa elektric terdiri dari energi negatif dan positif. Hingga pada tahun 1775, seorang penulis dan juga ilmuwan bernama Benjamin Franklin yang membuktikan bahwa petir merupakan suatu bentuk alami dari adanya lsitrik. Dn ditahun yang sama, Franklin melakukan sebuah penelitian dan uji coba yang mana ia menerbangkan layang-layang beserta kundi dari besi pada bagian bawahnya dan pada saat petir menyambar kunci tersebut muncul percikan api hingga kunci tersebut melompat.

Sejarah listrik diciptakan berlanjut pada seorang ilmuwan bernama Alessandro Volta yang mengungkapkan bahwa listrik sama fungsinya dengan air yang mana memiliki banyak manfaat dan juga memiliki tenaga yang besar. Dan ditahun inilah,Volta membuat sebuah baterai listrik. Untuk membuatnya, Volta menggunakan lempengan tipis yang berasal dari tembaga dan seng yang secara terpisah dengan karton yang lembab. Dan dengan melakukan cara tersebut, maka barulah listik bisa ditemukan. Bahlan Volta menambahkan bahwa listrik dan digunakan untuk melakukan perjalanan ke suatu tempat. Kemunculan dari adanya penemuan listrik ini, membuat seorang ilmuwan bernama Michael faraday tertarik untuk meneliti hal tersebut lebih lanjut dengan meneliti listrik magnet atau yang dinamakan dengan nama Elektromagnetik.

Ia mengatakan bahwa apabila listrik bisa menghasilkan suatu magnet, maka tentunya magnet juga bisa menghasilkan suatu energi listrik. Hingga di tahun 1831, Michael memiliki ide cemerlang yang mana merupakan sebuah jawaban yang ia kemukan mengenai magnet yang mampu menghasilkan listrik. Dan percobaan ini ia lakukan dengan menggunakan perak yang mana saat magnet di pindahkan pada suatu kawat tembaga, maka arus listrik yang kecil mampu untuk mengalir melalui kawat. Dan inilah yang menjadikan dinamo pembangkit listrik muncul atau yang dinamakan Generator Listrik.